Forum Bebas Indonesia - All Forums: BBM Subsidi Boleh Naik,Asal Ada Program Kemiskinan

Forum Bebas Indonesia - All Forums Forum Bebas Indonesia - http://www.forumbebas.com BBM Subsidi Boleh Naik,Asal Ada Program Kemiskinan 27 Jun 2011, 2:13 am Jakarta - Badan Anggaran (Banggar) DPR RI mengusulkan kenaikan harga BBM bersubsidi untuk mempertahankan anggaran negara. Namun harus ada kompensasi tambahan program kemiskinan agar masyarakat miskin tidak bertambah miskin. Ketua Badan Anggaran DPR RI, Melchias Markus Mekeng mengakui dengan realisasi harga minyak yang jauh melebihi target dalam APBN 2011, sebesar US$ 80 per barel, maka diperlukan tambahan anggaran yang cukup besar untuk subsidi BBM. "Harga minyak naik yang disiapkan dalam anggaran sebesar US$ 80 per barel. Di atas itu perlu tambahan subsidi," ujarnya saat dihubungi detikFinance, Minggu (26/6/2011). Namun Melchias menyatakan, jika tambahan anggaran tersebut terlalu besar, maka Banggar sepakat adanya kenaikan harga BBM bersubsidi. Asalkan, ada program kompensasi pemerintah untuk pengentasan kemiskinan. "Kita sepakat kalau memang besar uang yang dibutuhkan untuk subsidi BBM tersebut, lebih baik dinaikin harga BBM (bersubsidinya)-nya. Tapi ada kompensasi, supaya masyarakat miskin tidak tambah miskin. Ada program pengentasan kemiskinan, sebagai konsekuensi akibat harga BBM bersubsidi naik. Itu untuk menjaga daya beli masyarakat," tegasnya. Mengenai besaran tambahan anggaran BBM bersubsidi hingga akhir tahun ini, Melchias belum mendapatkan pengajuan baru dari pemerintah. Pasalnya, pembahasan RAPBN-P 2011 baru akan dimulai pada Juli mendatang dan untuk harga minyak beserta subsidi energi akan ditentukan dalam pembahasan pemerintah dengan Komisi VII DPR RI. "Harus diputusin bersama, tapi kalau memakan semua uang-uang dalam APBN untuk subsidi, mungkin dinaikkan saja harganya karena pemerintah juga belum dapat pastikan subsidi itu tepat sasaran, rencana penghematan belum berjalan, pemerintah harus ambil langkah," tegasnya. Seperti diketahui, subsidi energi dalam APBN 2011 yakni sebesar Rp 136,6 triliun yang terdiri dari subsidi BBM sebesar Rp 5,9 triliun dan subsidi listrik sebesar Rp 40,7 triliun. Realisasi subsidi hingga 31 Mei 2011 yakni sebesar Rp 54,2 triliun atau 39,7% terhadap APBN, subsidi BBM Rp 41,5 triliun atau 43,3% terhadap APBN, dan untuk subsidi listrik Rp 12,7 triliun atau 31,2% terhadap APBN. (nia/wep) sumber You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed.